Nutrisi yang terkandung dalam susu dapat mendukung penuaan yang sehat. Susu adalah sumber kalsium, protein, dan vitamin B12 yang baik, yang semuanya merupakan nutrisi penting bagi lansia.
Dunialansia.com – Sahabat Lansia, sudahkah minum susu hari ini? Jika kamu tidak toleran terhadap laktosa atau alergi terhadap produk susu, menikmati segelas susu secara teratur setiap hari dapat mendukung penuaan yang sehat.
Para peneliti berhipotesis, salah satu alasan susu dapat mendukung penuaan yang sehat adalah nutrisi yang terkandung di dalamnya. Susu adalah sumber kalsium, protein, dan vitamin B12 yang baik, yang semuanya merupakan nutrisi penting bagi lansia.
Berikut ini sejumlah manfaat kesehatan dari susu yang didukung oleh penelitian.
# Mendukung Kesehatan Secara Keseluruhan
Susu merupakan sumber protein. Sebagai bahan pembangun dasar tubuh manusia, protein adalah bagian penting dari organ dan jaringan tubuh dan membentuk sebagian besar tulang, otot, kulit, serta rambut.
National Academy of Medicine merekomendasikan untuk mengonsumsi sekitar 7 gram protein untuk setiap 20 pon berat badan. Jadi, untuk orang dengan berat badan 140 pon, itu berarti sekitar 50 gram protein setiap hari.
Satu cangkir susu 1% mengandung sekitar 8 gram protein, inilah sumber protein yang baik.
# Mengurangi Risiko Penurunan Kognitif
Sebuah tinjauan studi yang diterbitkan dalam Nutrition & Metabolism (2021) menemukan, asupan susu berhubungan dengan penurunan risiko penyakit Alzheimer.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients (2020) menemukan, susu skim, susu fermentasi, dan susu mentega dikaitkan dengan fungsi eksekutif yang lebih baik.
Jadi, menambahkan susu ke dalam oat pagi atau sebagai pendamping camilan dapat membantu meningkatkan kesehatan otak.
# Meningkatkan Kesehatan Tulang
Selain sumber protein, susu juga kaya kalsium dan vitamin D—dua nutrisi yang sangat penting untuk kesehatan tulang.
Kalsium adalah mineral yang dibutuhkan untuk membangun dan mempertahankan tulang yang kuat. Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium dari makanan yang kita konsumsi.
Oleh karena itu, susu adalah salah satu hal terbaik yang harus ada dalam menu makanan harian untuk kesehatan tulang sepanjang hidup.
# Membantu Turunkan Berat Badan
Sebuah meta-analisis uji coba terkontrol secara acak (standar emas penelitian) yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients menemukan, memasukkan produk susu ke dalam diet terbatas kalori menghasilkan penurunan berat badan dan lemak yang lebih besar, sekaligus mengurangi hilangnya otot tanpa lemak.
Namun, bukan berarti susu adalah makanan penurun berat badan yang ajaib. Tinjauan penelitian lain menemukan, mengonsumsi susu atau produk susu lainnya tidak menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan, tetapi juga tidak menyebabkan kenaikan berat badan.
# Menurunkan Risiko Diabetes
Satu analisis dari 22 penelitian (melibatkan hampir 600 ribu orang) menemukan, total konsumsi susu berbanding terbalik dengan risiko diabetes.
Ini berarti, semakin sering orang mengonsumsi produk susu, semakin kecil kemungkinannya terkena diabetes.
Penelitian lain menemukan, mengganti konsumsi minuman berpemanis dengan susu juga membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Minum Susu Hangat Sebelum Tidur
Bagi mereka yang mengalami kesulitan tidur, cobalah minum susu hangat sebelum tidur. Para ahli berpendapat, hal ini mungkin berhasil karena susu mengandung triptofan, yang digunakan tubuh untuk membuat dua zat kimia otak: serotonin dan melatonin. Keduanya melakukan beberapa hal, tetapi satu hal yang mereka lakukan adalah membantu merilekskan tubuh untuk tidur. Cobalah menghangatkan susu dengan sedikit madu untuk minuman malam hari yang dapat membantu tidur lebih mudah dan lebih lama.
Sahabat Lansia, jika kamu tidak memiliki intoleransi laktosa atau alergi terhadap produk susu, maka kamu dapat memperoleh manfaat susu dengan mengonsumsinya secara teratur setiap hari. Kamu juga dapat memasukkan produk susu lainnya ke dalam menu makanan untuk memperoleh manfaat kesehatannya. (*)
Sumber:
EatingWell (2023)
WebMD (2024)
Foto:
Freepik