ISPA BAGIAN ATAS BIASANYA MENYERANG HIDUNG DAN TENGGOROKAN (2)

ISPA BAGIAN ATAS BIASANYA MENYERANG HIDUNG DAN TENGGOROKAN (2)

ISPA bagian atas merupakan salah satu penyakit virus yang paling umum, biasanya menyerang hidung dan tenggorokan. Kebanyakan orang sembuh dalam beberapa minggu, tetapi beberapa dapat mengalami komplikasi yang memerlukan perawatan medis.

Dunialansia.com – Sobat Muda Peduli Lansia, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dapat memengaruhi hanya sistem pernapasan bagian atas atau hanya sistem pernapasan bagian bawah.

ISPA bagian atas merupakan salah satu penyakit virus yang paling umum, biasanya menyerang hidung dan tenggorokan. Kebanyakan orang sembuh dalam beberapa minggu, tetapi beberapa dapat mengalami komplikasi yang memerlukan perawatan medis.

Baca juga: Penyebab ISPA Bagian Atas, Gejala, dan Faktor Risiko

Bagaimana infeksi saluran pernapasan atas akut didiagnosis?

Dokter dapat mendiagnosis sebagian besar ISPA atas hanya dengan melihat riwayat kesehatan pasien dan melakukan pemeriksaan fisik. Dokter akan memeriksa telinga, hidung, dan tenggorokan pasien serta mendengarkannya bernapas untuk membuat diagnosis.

Pada beberapa kasus, usap tenggorokan dapat dilakukan untuk mendiagnosis atau menyingkirkan bakteri penyebabnya.

Bagaimana pengobatan infeksi saluran pernapasan atas akut?

Sebagian besar pasien dirawat untuk menghilangkan gejala. Beberapa orang mendapat manfaat dari penggunaan obat batuk, ekspektoran, vitamin C, dan seng untuk mengurangi gejala atau mempersingkat durasi gejala.

Pada beberapa kasus, perawatan lain juga dapat direkomendasikan:

  • Dekongestan hidung dapat membantu mengurangi gejala, seperti batuk dan hidung tersumbat. Selain juga dapat digunakan dalam kombinasi dengan antihistamin untuk membantu meredakan gejala.
  • Menghirup uap dan berkumur dengan air garam adalah cara yang aman untuk menghilangkan gejala.
  • Analgesik seperti acetaminophen (Tylenol) dan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dapat membantu mengurangi demam, sakit, dan nyeri.

Bagaimana infeksi saluran pernapasan atas akut dapat dicegah?

Perlindungan terbaik adalah sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Mencuci tangan mengurangi paparan sekresi yang dapat menyebarkan infeksi.

Strategi lainnya termasuk:

  • menghindari kontak dekat dengan orang yang sakit;
  • mengelap benda-benda, seperti remote control, telepon, dan gagang pintu yang mungkin disentuh oleh orang di rumah yang terkena ISPA atas;
  • menutupi mulut dan hidung jika sakit; dan
  • tinggal di rumah jika sakit.

Baca juga: Waspadai ISPA pada Lansia, Komplikasi Bisa Berakibat Fatal

Apa komplikasi infeksi saluran pernapasan atas akut?

Kebanyakan orang pulih dari ISPA atas tanpa komplikasi. Beberapa orang mungkin mengalami pneumonia, komplikasi serius yang dapat terjadi pada semua jenis ISPA atas. Gejalanya meliputi batuk lendir kehijauan atau kuning, nyeri dada, sesak napas, dan demam. Pneumonia dapat mengancam nyawa, jadi sangat penting untuk memeriksakan diri ke dokter jika merasakan gejalanya.

APA PERBEDAAN ANTARA PILEK DAN FLU?

Baik pilek biasa maupun flu, penyebabnya adalah  virus. Akan tetapi, keduanya tidak sama. Gejala pilek muncul secara bertahap selama 1 hingga 3 hari dan biasanya berupa hidung meler, tersumbat, bersin, batuk, dan sakit tenggorokan. Pilek biasanya ringan dan akan hilang dengan sendirinya dalam waktu seminggu.

Tak demikian dengan flu. Flu datang tiba-tiba dan lebih parah, dengan gejala termasuk demam, menggigil, nyeri otot, sakit kepala, kelelahan, dan batuk kering. Flu dapat menyebabkan komplikasi serius seperti pneumonia, jadi penting berobat ke dokter.

 

Baca juga: Tips Tetap Fit Bagi Lansia Kala Cuaca Terik

 

Sumber:
www.healthline.com

Foto:
www.freepik.com

 

Yuk, berbagi artikel ini agar manfaatnya dirasakan oleh banyak orang.