KERIPUT, OH, KERIPUT: BAGAIMANA MENUNDA KEMUNCULANNYA?

KERIPUT, OH, KERIPUT: BAGAIMANA MENUNDA KEMUNCULANNYA?

Keriput atau kerutan pada kulit merupakan bagian alami dari penuaan. Keriput paling nyata terlihat pada kulit wajah, leher, tangan, dan lengan bawah.

Dunialansia.com – Sobat Muda Peduli Lansia, seiring bertambahnya usia, kulit juga mengalami perubahan. Keriput atau kerutan pada kulit merupakan bagian alami dari penuaan.

Meskipun genetika menentukan struktur dan tekstur kulit, paparan sinar matahari merupakan penyebab utama keriput, terutama bagi orang dengan kulit terang. Polutan dan merokok juga berkontribusi terhadap kerutan pada kulit.

Keriput paling nyata terlihat pada kulit wajah, leher, tangan, dan lengan bawah. Pasalnya, kulit bagian itu kerap terpapar sinar matahari.

Baca juga: Apa yang Normal (dan yang Tidak) Berkaitan Dengan Penuaan? 

Baca juga: 10 Hal Tentang Penuaan, Sejauh Mana Kebenarannya?

Sesungguhnya, keriput disebabkan oleh kombinasi faktor. Beberapa di antaranya dapat dikendalikan, tetapi yang lainnya tidak.

USIA

Seiring bertambahnya usia, kulit secara alami menjadi kurang elastis dan lebih rapuh. Berkurangnya produksi minyak alami membuat kulit kering dan tampak lebih keriput. Lemak di lapisan kulit yang lebih dalam berkurang menyebabkan kulit kendur serta garis dan celah yang lebih menonjol.

PAPARAN SINAR MATAHARI

Radiasi ultraviolet (UV), yang mempercepat proses penuaan alami, adalah penyebab utama kerutan dini. Paparan sinar UV merusak jaringan ikat kulit, yaitu serat kolagen dan elastin yang terletak di lapisan kulit yang lebih dalam (dermis). Tanpa jaringan ikat pendukung, kulit akan kehilangan kekuatan dan fleksibilitasnya. Kulit kemudian mulai kendur dan berkerut sebelum waktunya.

MEROKOK

Merokok dapat mempercepat proses penuaan normal pada kulit, berkontribusi terhadap keriput. Ini mungkin karena efek merokok pada kolagen.

EKSPRESI WAJAH BERULANG

Gerakan dan ekspresi wajah, seperti menyipitkan mata atau tersenyum, menyebabkan munculnya garis-garis halus dan kerutan. Setiap kali kita menggunakan otot wajah, sebuah lekukan terbentuk di bawah permukaan kulit. Seiring bertambahnya usia, kulit kehilangan kelenturannya dan tidak lagi dapat kembali ke tempatnya semula. Lekukan ini kemudian menjadi fitur permanen di wajah kita. (*)

Tips Melindungi Kulit dan Meminimalkan Munculnya Kerutan:

* Batasi waktu yang Anda habiskan di bawah sinar matahari, terutama tengah hari.

* Ketika berada di luar ruangan, selalu kenakan pelindung, seperti topi bertepi lebar, kemeja lengan panjang, celana panjang, dan kacamata hitam.

* Gunakan tabir surya saat berada di luar ruangan. Pilih produk perawatan kulit dengan sun protection factor (SPF) minimal 15. American Academy of Dermatology merekomendasikan penggunaan tabir surya spektrum luas dengan SPF 30 atau lebih.

* Oleskan tabir surya secukupnya, ulangi setiap dua jam atau lebih sering jika berenang atau berkeringat.

* Saat memilih produk perawatan kulit, pilihlah produk dengan tabir surya spektrum luas, artinya dapat menghalangi sinar UVA dan UVB.

* Gunakan moisturizer yang berfungsi untuk menghidrasi kulit agar lembap, selain juga menjaga agar kelembapannya tidak muda hilang. Moisturizer bekerja dengan cara menahan kandungan air di dalam lapisan kulit yang membantu menutupi garis dan lipatan kecil. Mungkin perlu beberapa minggu penggunaan produk secara teratur sebelum kita melihat adanya perbaikan pada kulit.

* Tidak merokok. Bahkan jika Anda telah merokok selama bertahun-tahun atau termasuk perokok berat, Anda masih dapat memperbaiki warna dan tekstur kulit serta mencegah keriput dengan berhenti merokok.

* Mengonsumsi makanan sehat. Ada beberapa bukti bahwa vitamin tertentu dalam diet membantu melindungi kulit. Studi lebih lanjut diperlukan tentang peran gizi, tapi ada baiknya mengonsumsi banyak buah dan sayuran.

Sumber:
www.mayoclinic.org

Foto:
www.freepik.com

 

Yuk, berbagi artikel ini agar manfaatnya dirasakan oleh banyak orang.