Sahabat Lansia, pergelangan kaki bengkak banyak dialami oleh lansia.  Kondisi ini tentunya akan memengaruhi aktivitas lansia. Rasa tidak nyaman pada pergelangan kaki dapat membatasi lansia bergerak. Ini tentunya akan berdampak pada kualitas hidupnya juga. Pasalnya pembengkakan tersebut dapat menyebabkan lansia sulit bergerak, meningkatkan risiko jatuh dan membuat kaki khususnya bagian pergelangan dan telapak kaki terasa tidak nyaman.

Apa penyebab pergelangan kaki bengkak pada lansia? Umumnya karena tubuh menahan cairan di tungkai bawah dan pergelangan kaki. Bengkak pada pergelangan kaki ini disebut sebagai edema. Biasanya terjadi pada kedua sisi tubuh. Namun, pembengkakan pada kaki juga bisa sebagai pertanda bahwa kondisi kesehatan tubuh lansia kurang baik. Lansia yang jantungnya mengalami gangguan, atau menderita penyakit ginjal kronis, kerap mengalami pembengkakan pada pergelangan kakinya.

https://www.dunialansia.com/2024/01/tip-untuk-mengurangi-kaki-bengkak-pada-lansia/

Untuk mengurangi bengkak pada pergelangan kaki, ada gerakan kaki yang dapat dilakukan. Latihan dapat dilakukan sendiri. Gerakan yang dilakukan pada dasarnya bekerja melawan gravitasi dan membantu tubuh memompa cairan dari kaki, untuk kembali ke batang tubuh (area tengah). Selanjutnya, akan secara otomatis dibuang oleh ginjal melalui urin. Namun, sebelum melakukan latihan ini ada baiknya konsultasikan terlebih dahulu pada tenaga kesehatan ya…

Berikut 3 gerakan yang dapat dilakukan di rumah yang disampaikan oleh Bob Schrupp dan Brad Heineck, ahli terapi fisik yang dimuat Dailycaring.com. Lakukan olahraga secara perlahan pada awal latihan dan seiring waktu, tingkatkan demi mencegah cedera atau ketidaknyamanan.

Gerakan 1: Gerakan Tekan Rem

Berbaring dan angkat kedua kaki. Letakkan bantal atau benda yang cukup tinggi untuk menahan posisi pergelangan kaki menjadi agak tinggi.  Kemudian, gerakkan kedua telapak kaki ke arah atas atau ke arah kepala, selanjutnya gerakkan telapak kaki ke bawah (arah yang berlawanan). Gerakan telapak kaki ke atas dan ke bawah menyerupai gerakan menginjak pedal rem. Lakukan gerakan ini sebanyak 30 kali, dan ulang sebanyak 3 kali sehari.

Latihan ini sebaiknya dilakukan sambil berbaring, namun bisa juga dilakukan sambil berdiri duduk dan ketuk jari kaki. Untuk memberi semangat, iringi dengan lagu yang menghentak agar lebih gembira.

Gerakan 2: Mengangkat Pantat 

Sambil duduk atau berbaring, kencangkan otot pantat – seolah-olah mencoba mengangkat seperempat bagian pantat. Lakukan perlahan dan coba tahan selama beberapa detik, lalu lepaskan dan rileks selama beberapa detik sebelum melakukan berikutnya.

Saat melakukan latihan ini, pastikan lansia tidak menahan napas. Lakukan gerakan sambal bernapas perlahan dan dalam. Setiap latihan, usahakan untuk melakukan 10 kali gerakan, dan lakukan 3 kali sehari.

Gerakan 3: Menggerakkan Lutut ke Dada.

Sambil berbaring, angkat satu lutut ke dada lalu kembalikan kaki ke posisi rata. Jaga agar kaki lainnya tetap rata atau ditekuk untuk mengurangi tekanan pada punggung. Lakukan gerakan yang sama untuk kaki lainnya. Lakukan pengulangan sebanyak 10 kali dan diulang sebanyak 3 kali dalam sehari.

Sumber dan foto : dailycaring.com