Rutin memeriksakan kesehatan sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup seiring bertambahnya usia. Selanjutnya, pemeriksaan kesehatan yang juga penting untuk usia 50 ke atas adalah skrining kanker kolorektal.
Dunialansia.com – Sahabat Lansia, rutin memeriksakan kesehatan sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup seiring bertambahnya usia. Sebelumnya telah dibahas tentang (1) tekanan darah, (2) gula darah, (3) kolesterol, (4) berat badan, (5) pemeriksaan mata, (6) tes pendengaran, (7) pemeriksaan gigi, (8) tes kepadatan tulang, (9) skrining Hepatitis C, dan (10) pemeriksaan ginjal.
Selanjutnya, pemeriksaan kesehatan yang juga penting untuk usia 50 ke atas adalah skrining kanker kolorektal.
11. SKRINING KANKER KOLOREKTAL
Kanker kolorektal adalah jenis kanker yang menyerang kolon (usus besar) atau rektum. Jenis kanker ini paling umum ketiga di seluruh dunia, mencakup sekitar 10% dari seluruh kasus kanker dan penyebab utama kedua kematian terkait kanker di seluruh dunia. Di Indonesia, kanker kolorektal merupakan kanker pembunuh nomor empat.
Risiko kanker kolorektal meningkat seiring bertambahnya usia, sebagian besar kasus menyerang orang berusia 50 ke atas. Sering kali kanker ini didiagnosis pada stadium lanjut ketika pilihan pengobatan terbatas. Karena itu, penting melakukan deteksi dini melalui skrining.
Melansir dari ICCC, skrining kanker kolorektal disarankan pada mereka yang berusia 45—75. Setelah usia 75, keputusan melakukan skrining bergantung pada individu. Jadi, bagi lansia di atas 75 tahun, silakan bertanya kepada dokter mengenai perlu-tidaknya melakukan skrining kanker kolorektal.
Pertimbangkan untuk melakukan pemeriksaan lebih dini dan lebih sering bagi mereka yang termasuk kelompok berisiko tinggi berikut: memiliki riwayat keluarga dengan kanker usus besar; menderita obesitas atau diabetes; menderita penyakit radang usus (IBD); dan perokok. Bicarakan dengan dokter.
Mengutip National Cancer Institute, penelitian menunjukkan bahwa beberapa tes skrining untuk kanker kolorektal membantu menemukan kanker pada tahap awal dan dapat menurunkan jumlah kematian akibat penyakit tersebut.
Berikut jenis tes yang digunakan untuk menyaring kanker kolorektal:
- Tes darah samar tinja
- Sigmoidoskopi
- Kolonoskopi
- Kolonoskopi virtual
- Tes DNA tinja
TES DARAH PADA LANSIA DI ATAS 70 TAHUN
Tes darah dapat membantu dokter menemukan tanda-tanda sejumlah kondisi kesehatan dan penyakit pada lansia di atas 70 tahun. Beberapa tes ini termasuk:
- tekanan darah
- hitung darah lengkap (CBC)
- panel metabolisme dasar (BMP)
- panel metabolik komprehensif (CMP)
- panel lipid
Seberapa sering lansia di atas 70 tahun melakukan tes darah, berbeda-beda pada setiap orang. Hal ini bergantung pada apakah lansia memiliki kondisi kesehatan atau penyakit yang perlu dipantau. Bicarakan dengan dokter untuk menentukan seberapa sering lansia usia di atas 70 harus melakukan pemeriksaan darah. (*)
Berikutnya: Pemeriksaan Kesehatan Khusus Untuk Wanita dan Pria
Sumber:
Healthline
WebMD
Foto:
Freepik