Olahraga yang dilakukan rutin bermanfaat untuk pencegahan penurunan kognitif.
Sobat Muda Peduli Lansia, pernahkan memperhatikan anak kecil yang terlihat gembira berlarian ketika sedang berkunjung ke suatu tempat yang luas, seperti kebun binatang atau bandara. Ketika sedang berlarian terlihat anak-anak tidak merasa lelah. Hanya ada teriakan gembira dan gelak tawa bahagia yang menyertai aktivitas mereka. Sementara orangtuanya nampak kepayahan mengikuti anaknya berlarian.
Aktivitas berlarian kesana kemari bisa dikelompokkan sebagai kegiatan olahraga. Dengan melakukan kegiatan tersebut, anak-anak mendapatkan banyak manfaat hanya dengan bersenang-senang. Olahraga bermanfaat untuk perkembangan fisik, pertumbuhan, dan keterampilan motorik anak-anak. Berbeda dengan orang dewasa yang untuk mendapatkan manfaat dari olahraga, umumnya harus meluangkan waktu dan mencari tempat yang khusus, seperti ke gym atau ke lapangan/taman. Dengan demikian olahraga bukanlah termasuk kegiatan yang menyenangkan.
Sayangnya, kebanyakan lansia menjadikan olahraga bukanlah suatu hal yang sifatnya bersenang-senang. Pasalnya, untuk berolahraga, ada anggapan harus menyediakan waktu dan lokasi khusus, misalnya, ke pusat olahraga, atau melakukannya di suatu tempat, lapangan atau taman terbuka. Padahal, sperti halnya anak kecil, dimana pun bisa melakukan olahraga dan lakukanlah dengan senang.
Olahraga menjadi sangat penting, karena memiliki banyak manfaat. Bahkan sebuah penelitian terakhir menyebutkan olahraga sangat bagus bagi kesehatan mental lansia. Khususnya, olahraga berkontribusi untuk mencegah penurunan kognitif seiring bertambahnya usia. Utamanya memperkecil kemungkinan penyakit Alzheimer dan demensia yang ditakuti.
Para peneliti menemukan bahwa untuk menjaga agar sinyal listrik tetap bergerak secara efisien melalui apa yang disebut “sinapsis” antara neuron dan ke sel lain dalam tubuh, otak kita harus terus menerus mengganti protein yang aus di sinapsis tersebut. Ternyata, berolahraga mampu meningkatkan protein di otak. Dengan demikian berolahraga dapat melindungi dari penurunan kognitif dan ini berlaku pada usia berapa pun.
PENTINGNYA MOTIVASI
Untuk mendapatkan hasil terbaik agar mampu berolahraga dengan rutin, penting menumbuhkan motivasi dalam diri. Motivasi ini yang mampu mendorong seseorang secara konsisten berolahraga. Dengan demikian maka hasil atau manfaat yang akan diperoleh pun akan maksimal yakni memberikan otak “peningkatan” protein yang akan membantu melindungi dari penurunan kognitif.
Perihal ragam atau jenis olahraga yang dilakukan bukanlah hal yang penting diperhatikan. Para peneliti menyatakan apa pun jenis olahraga yang dipilih tetap bermanfaat. Bahkan, menurut peneliti, berjalan pun tetap diperhitungkan dan memberikan manfaat. Yang wajib diperhatikan adalah konsistensi dalam melaksanakannya. Cobalah juga mencarai tahu ragam olahraga yang mampu menjadi sumber kesenangan. Dengan demikian, lansia akan selalu melakukan dengan gembira dan terdorong untuk selalu melakukannya. Hasil yang akan didapat pun akan maksimal. Otak pun akan tetap terjaga dengan baik fungsinya.
Sumber: sixtynme.com
Sumber Foto: freepik.com