KISAH KANE TANAKA, LANSIA TERTUA DI DUNIA MENINGGAL USIA 119 TAHUN

KISAH KANE TANAKA, LANSIA TERTUA DI DUNIA MENINGGAL USIA 119 TAHUN

Kabar duka datang dari Jepang. Kane Tanaka, seorang wanita Jepang yang secara resmi dinyatakan sebagai orang tertua di dunia telah meninggal pada usia 119 tahun.

Kane Tanaka lahir pada tahun 1903, tahun yang sama dengan George Orwell, pada saat Jepang muncul sebagai kekuatan global.

Tanaka menikah seabad yang lalu dan memiliki empat anak. Dia menghabiskan tahun-tahun berikutnya di panti jompo Jepang, di mana ia menikmati permainan papan dan cokelat.

Setelah ia meninggal dunia, maka orang tertua di dunia sekarang adalah Lucile Randon, seorang biarawati Prancis berusia 118 tahun.

Tanaka adalah anak ketujuh dari sembilan bersaudara. Dia menikah pada usia 19 tahun dan menjalankan berbagai bisnis, termasuk toko mi.

Suaminya, yang belum pernah dia temui sebelum hari pernikahan mereka, bertempur dalam Perang Tiongkok-Jepang Kedua pada tahun 1937.

Sementara putranya bertempur dalam Perang Dunia II dan ditahan sebagai tawanan oleh Uni Soviet.

Tanaka seharusnya ambil bagian dalam estafet obor di Olimpiade Tokyo, tetapi pandemi Covid menyebabkan ia tidak bisa melakukannya.

Tanaka diketahui rutin bangun pagi. Untuk terus mengaktifkan fungsi otaknya, ia menghabiskan waktu untuk mengulik matematika dan kaligrafi.

Pada upacara yang mengakuinya sebagai orang tertua di dunia pada 2019, Tanaka mengatakan bahwa dirinya lebih bahagia dari sebelumnya.

Selain Tanaka, orang tertua lainnya adalah seorang wanita Prancis yaitu Jeanne Louise Calment, yang meninggal dalam usia 122 tahun dan 164 hari pada tahun 1997.

Jepang memiliki populasi lansia terbanyak di dunia. Lebih dari seperempat masyarakat berusia 65 tahun atau lebih, dengan pola makan, perawatan kesehatan, dan fakta bahwa banyak orang lanjut usia terus bekerja hingga tahun-tahun berikutnya diidentifikasi sebagai alasan di balik harapan hidup yang panjang.

FOTO: dok. Naviri.org

Yuk, berbagi artikel ini agar manfaatnya dirasakan oleh banyak orang.