Keterampilan mengelola waktu ketika mengasuh lansia sangat penting agar semua tugas dan kegiatan pribadi dapat terpenuhi.
Salah satu keterampilan yang penting dalam pengasuhan lansia adalah mengelola waktu. Pasalnya, waktu yang Anda miliki hanyalah 24 jam, sementara banyak tugas yang harus diselesaikan dalam satu hari. Amy Goyer, ahli pengasuhan keluarga, memiliki banyak pengalaman untuk menyelesaikan lebih banyak pekerjaan dengan lebih sedikit stres. Dia belajar keterampilan manajemen waktu melalui pengalaman kehidupan nyata. Dengan mengacu pada pengalaman 35 tahun merawat kakek-nenek dan ibunya. Untuk itu, Amy ingin berbagi pengalaman tentang manajemen waktu saat bertugas sebagai pengasuh. Berikut 5 tip manajemen waktu untuk pengasuh lansia.
1.Jadwalkan waktu “Me Time” terlebih dahulu.
Untuk dapat merawat orang lain, kita harus merawat diri kita sendiri terlebih dahulu. Untuk itu, jadwalkan waktu untuk Me Time terlebih dahulu. Jangan berharap itu terjadi begitu saja. Pastikan Anda dapat meluangkan waktu untuk melakukan sesuatu yang memulihkan diri Anda. Untuk itu, mintalah anggota keluarga atau teman, atau bila perlu sewa tenaga untuk menggantikan tugas Anda. Jangan sampai Me Time jatuh ke bagian bawah daftar tugas. Karena, kita tidak bisa menjadi pengasuh yang efektif jika kita tidak bisa meluangkan waktu untuk diri sendiri. Ibarat kendaraan yang membutuhkan bensin agar mampu berjalan lagi.
2.Buat perencanaan atau jadwal.
Dengan membuat jadwal atau perencanaan dapat menghemat waktu dan mengurangi stres dalam jangka panjang. Misal, memastikan jadwal konsultasi dengan dokter dan siapa yang akan menemani saat konsultasi. Ini akan menghemat tenaga, karena sudah melakukan konfirmasi sebelumnya. Bila ada perubahan, Anda tidak kehabisan tenaga untuk mengubah jadwal berikutnya.
3.Tentukan peran dan tanggung jawab orang-orang yang terlibat dalam perawatan lansia.
Bekerja dengan orang lain untuk merawat lansia merupakan dukungan yang berarti. Namun, penting untuk memastikan bahwa setiap orang jelas akan tugas dan tanggung jawabnya. Dengan demikian Anda tidak perlu repot untuk selalu mengatur ulang jadwal yang sudah ada.
4.Buatlah daftar dan skala prioritas.
Penting untuk membuat daftar yang harus dilakukan hari ini. Dengan selalu merapikan daftar tugas harian setiap hari akan membantu Anda membuat skala prioritas lebih mudah. Amy menyarankan untuk fokus pada 3 prioritas utama per hari. Bereksperimenlah untuk menemukan sistem organisasi yang paling sesuai untuk Anda, seperti menyimpan satu daftar utama dan daftar “prioritas hari ini”. Atau, gunakan aplikasi catatan yang disinkronkan dengan ponsel cerdas, komputer, dan tablet Anda untuk lebih mudah mengakses.
5.Jangan menunda-nunda.
Menunda sesuatu dapat membuat segalanya menjadi lebih sulit atau memperumitnya. Tahan godaan untuk menunda-nunda. Lebih baik segera lakukan dan selesaikan.
Sumber: dailycaring.com
Sumber foto: freepik.com