Ajaklah lansia berkegiatan yang sederhana dan anti gagal untuk menumbuhkan rasa percaya diri sekaligus membahagiakan dirinya. Dengan demikian akan mengurangi emosi yang kerap muncul tiba-tiba.
Sobat Muda Peduli Lansia, penting bagi lansia dengan demensia atau alzheimer melakukan kegiatan atau aktivitas yang menyenangkan dan tidak mengalami kegagalan. Pasalnya, ketika gagal dalam melakukan aktivitas tertentu dapat memancing rasa cemas yang bisa jadi pemicu tidak stabilnya emosi si lansia.
Kegiatan anti gagal ini dibutuhkan, karena lansia masih memiliki kebutuhan untuk sukses, demi membangkitkan rasa percaya diri dan menstabilkan emosinya. Sobat Muda Peduli Lansia tentunya mengetahui bahwa seiring bertambahnya usia, kebanyakan lansia memiliki keterbatasan fisik dan gerak yang membuatnya terkadang kesulitan menyelesaikan satu kegiatan. Untuk itu, kegiatan ini dapat menjadi pilihan untuk mengisi aktivitas sehari-hari.
Aktivitas anti gagal ini akan membuat lansia menjadi bahagia sehingga mengurangi munculnya kecemasan, depresi atau marah-marah. Berikut 5 ide aktivitas sederhana anti gagal, untuk membantu orang dewasa yang lebih tua merasa produktif dan sukses. Ketika melakukan kegiatan ini, tidak ada yang benar atau salah saat melakukannya. Selain itu, juga tidak membutuhkan biaya banyak. Sebaiknya hindari benda tajam dan berikan barang-barang yang aman untuk lansia.
- Kegiatan Melipat Baju.
Aktivitas ini sangat sederhana dan mudah dilakukan. Ajaklah lansia untuk membantu melipat baju bersih yang sudah kering. Kegiatan ini mampu membuat lansia sibuk dan merasa berhasil bahwa mereka masih mampu berkontribusi pada kegiatan rumah tangga. Tak perlu meminta lansia untuk melipat dengan sempurna pakaian, handuk, dan beragam pakaian lainnya. Dengan menghargai hasil kerjanya pastinya mampu membuat lansia senang dan merasa dirinya berharga. Bila perlu mintalah lansia untuk mengelompok baju atau perlengkapan pakaian berdasarkan ukuran. Akitivitas ini sudah sekaligus bermanfaat mengaktifkan memorinya.
- Kotak Kenangan
Siapkan sebuah kotak, kemudian isilah dengan berbagai benda yang berkaitan dengan pekerjaan lansia di masa lalu. Misal, bila bekerja sebagai accounting, siapkan kertas, paper clip, kalkulator, foto-foto saat di ruang kerja, dan benda lainnya. Berikan kesempatan lansia untuk membongkar dan pancinglah dengan cerita-cerita seputar pekerjaannya.
Kegiatan ini akan menggembira dan menumbuhkan kebanggaan bahwa dahulu lansia memiliki profesi yang istimewa. Ini bisa diterapkan untuk profesi apa aja. Benda-benda untuk mengisi kotak, sebaiknya dipilih benda-benda yang berkaitan dengan profesi lansia di masa lalu dan bila memungkinkan foto lama saat lansia masih bekerja.
- Kotak Pelangi
Letakkan aneka kain warna-warni dalam satu kotak. Masukkan lusinan potongan kain di dalamnya. Manfaatkan kain dengan warna yang berbeda dengan berbagai tekstur seperti renda, kain sutra, beludru, wol, katun, dan lain-lain. Atau, manfaatkan sapu tangan warna-warni. Mintalah lansia untuk mengelompokkan kain-kain berdasarkan warna dan tekstur kain yang sejenis, kemudian mintalah untuk melipat kain-kain tersebut. Kegiatan ini akan menyenangkan karena menyentuh dan memilih aneka warna kain. Cukup menyibukkan, namun tidak melelahkan. Sesekali mintalah lansia bercerita tentang bahan baju yang digunakan saat remaja dulu.
- Menyusun Foto Dalam Album
Kumpulkan cetakan foto keluarga yang belum sempat tersusun. Ajaklah lansia untuk mengelompokkan berdasarkan jenis kegiatan, atau per anggota keluarga. Sesekali, mintalah lansia untuk bercerita tentang peristiwa yang terekam dalam foto. Kemudian mintalah, lansia menyusunnya di album. Pilih album yang sederhana sehingga memudahkan lansia dalam Menyusun foto tersebut.
- Tebak Gambar
Cetak gambar benda favorit keluarga. Misal, buah kegemaran lansia, hewan peliharaan di rumah, cucu, atau gambar apa saja yang memang sehari-hari ditemui oleh lansia. Cetak di kertas karton tipis, dan potonglah gambar menjadi 4 bagian. Selanjutnya, mintalah lansia untuk Menyusun gambar tersebut. Mintalah ia berkomentar atau bercerita tentang gambar yang sedang disusun.
Sumber: dailycaring.com
Sumber foto: freepik.com