Dunialansia.com – Kita menggunakan mata untuk menyelesaikan tugas sehari-hari, seperti menyiapkan makanan, melakukan aktivitas fisik, minum obat sesuai dosis yang benar, melindungi diri dari jatuh, dan banyak lagi. Itulah mengapa, penting untuk menjaganya tetap sehat, agar kualitas penglihatan tidak menurun jauh. Panduan sederhana ini dapat membantu kita menjaga kesehatan penglihatan oma-opa/orangtua kita yang lansia, bahkan kita sendiri.

1. Mengonsumsi makanan bergizi seimbang.

Makanan bergizi seimbang dapat membantu kesehatan penglihatan. Studi menemukan bahwa asam lemak omega-3 berperan dalam mengurangi penyakit mata terkait usia dan mata kering, yang umum terjadi seiring usia bertambah. Sayuran hijau, seperti bayam dan kubis, mengandung asam lemak omega-3. Begitu pun ikan, seperti salmon, sarden, dan kod. Kacang-kacangan dan biji-bijian, semisal, kenari, biji chia, dan biji rami, juga merupakan pilihan yang baik untuk asam lemak omega-3.

2. Kenakan kacamata hitam untuk melindungi mata.

Matahari memancarkan sinar ultraviolet (UV). Selain dapat menyebabkan kulit terbakar, paparan sinar UV dalam waktu lama juga membahayakan mata. Dalam jangka panjang dapat menyebabkan katarak dan degenerasi makula. Untuk melindungi mata dari sinar matahari saat berada di luar ruangan, kenakan kacamata hitam dengan perlindungan UV dan topi bertepi.

3. Kelola kondisi kesehatan untuk meminimalkan risiko.

Menurut sebuah studi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC/Centers for Disease Control and Prevention), kondisi kesehatan kronis lebih sering terjadi pada orang lanjut usia dengan gangguan penglihatan dibandingkan mereka yang tidak memiliki gangguan penglihatan. Kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung, dapat memengaruhi kesehatan mata.

4. Batasi waktu berhadapan dengan layar gadget.

Menggunakan smartphone, tablet, dan komputer untuk menonton/streaming acara, bermain game, dan terhubung dengan keluarga serta teman telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Namun, menatap layar untuk waktu lama dapat menyebabkan ketegangan mata, penglihatan kabur, dan mata kering.
Beritahukan oma-opa/orangtua kita yang lansia untuk beristirahat saat menggunakan perangkat tersebut dengan mencoba aturan 20-20-20. Artinya, setiap 20 menit, lihat jauh sekitar 20 kaki di depan kita selama 20 detik. Melakukan latihan cepat ini dapat mengurangi ketegangan. Jika mulai mengalami ketidaknyamanan penglihatan, segera periksakan ke dokter mata.

5. Jadwalkan pemeriksaan mata tahunan.

Cara terbaik untuk mengetahui apakah mata kita sehat adalah dengan mengunjungi dokter mata setiap tahun. Menurut CDC, banyak penyakit mata yang umum—seperti: glaukoma, penyakit mata diabetes, dan degenerasi makula terkait usia—tidak menunjukkan tanda-tanda peringatan, tetapi dapat dideteksi oleh dokter mata sebelum memburuk. (*)

Sumber:
National Council on Aging (ncoa.org)
Foto:
Freepik.com