Cari tahu kebutuhannya, libatkan orangtua dalam proses persiapannya, dan pahami pilihannya.
Sobat Muda Peduli Lansia, ketika orangtua sudah memasuki usia lanjut usia, kemampuan tubuhnya pun banyak mengalami penurunan. Tak heran, bila kebanyakan orangtua terbatas kemampuannya ketika mengerjakan aktivitas atau kegiatan sehari-hari di rumah. Pada situasi ini, umumnya kebanyakan orangtua tidak mau secara terus terang menyampaikan kebutuhannya. Untuk itu, dituntut kepekaan Sobat Muda Peduli Lansia untuk mencari tahu kebutuhan mereka, memahami pilihannya dan mengambil keputusan yang tepat untuk penangananya.
Berikut ada 3 langkah mengatasi permasalahan pada orangtua yang lanjut usia dan membutuhkan bantuan agar mereka tetap sehat dan bahagia.
1.Buatlah daftar kebutuhan orangtua sehari-hari.
Untuk mengetahui seberapa besar kebutuhan orangtua, cobalah untuk mengumpulkan data terlebih dahulu. Kelompokkan semua kebutuhan orangtua dalam 8 kelompok, yakni:
- Kebutuhan medis.
- Keamanan rumah.
- Kesehatan kognitif.
- Mobilitas pribadi.
- Kebersihan pribadi.
- Persiapan makan.
- Interaksi sosial.
- Dukungan keluarga.
Cobalah untuk membuat catatan semua kebutuhan orangtua berdasarkan pengelompokan di atas. Dengan demikian Sobat Muda Peduli Lansia mengetahui kebutuhannya dan pelayanan yang dibutuhkan. Berapa banyak dukungan yang sudah didapatkan pada setiap kategori dan berapa banyak bantuan yang dibutuhkan untuk tetap aman dan sehat?
Contoh, ketika ayah Anda menderita diabetes dan penyakit jantung. Sementara, tidak ada keluarga yang tinggal dekat dengan orangtua. Untuk mengatasi, carilah pengasuh khusus orangtua yang dapat menjaga, sekaligus mengawasi kondisi kesehatan.
2.Pertimbangkan pula kemampuan dan kebutuhan Anda.
Kewajiban anak adalah mengurus orangtuanya. Namun, sebelum mengambil keputusan, alangkah baiknya, pertimbangkan pula Kesehatan, kemampuan finansial dan waktu yang Anda miliki. Hindari mengambil keputusan sendiri. Ajaklah kakak atau adik untuk terlibat dan rundingkan bersama sebelum mengambil keputusan. Untuk itu, penting membuat penilaian yang jujur di awal proses dan memetakan dengan rinci kondisi dan kebutuhan orangtua, sehingga tidak terjebak dalam situasi yang tidak berkelanjutan.
3.Libatkan orangtua dalam prosesnya.
Libatkan orang tua sebanyak mungkin ketika Anda merencanakan perawatan mereka. Ini akan menempatkan orangtua sebagai mitra daripada seseorang yang membutuhkan bantuan. Awalanya. orangtua cenderung menolak, jadi mungkin akan membutuhkan banyak percakapan. Selama orangtua tidak dalam bahaya langsung, cobalah untuk tidak memaksakan perubahan terlalu cepat. Anda mungkin ingin memulai dengan pendekatan yang tidak terlalu mengganggu dan meningkatkan tingkat bantuan seiring berjalannya waktu.
Sumber: dailycaring.com
Sumber foto: freepik.com