Sobat muda peduli lansia, pasti setuju dengan pendapat ini. Terpenuhinya kebutuhan akan air pada tubuh lansia adalah hal yang penting. Sayangnya, banyak lansia yang enggan minum. Padahal kekurangan cairan pada tubuh dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang serius pada lansia. Untuk itu, penting ya…sobat muda peduli lansia mencukupi kebutuhan air Oma dan Opa kita.

Pasalnya, Oma dan Opa terkadang sulit atau sedikit minum. Dampak kekurangan cairan, bisa memengaruhi kesehatan. Salah satunya, tubuh mudah lelah, radang sendi, fungsi ginjal terganggu, metabolisme tubuh melambat, imunitas tubuh menurun, gangguan daya ingat, dan masih banyak lagi gangguan kesehatan yang akan muncul.

Jadi, jangan sampai Oma dan Opa kekurangan cairan. Untuk menyiasati agar Oma dan Opa mau minum berikut ada 6 langkah yang dapat dilakukan. Intinya cobalah menciptakan sesuatu yang kreatif untuk mendorong lansia mau minum.

1. Ada banyak sumber cairan yang dapat dijadikan air minum.

Minum memang tidak harus selalu air putih. Untuk mengurangi kebosanan dapat ditawarkan minum teh, jus buah atau sayur, kopi, susu, atau makan buah dan sayur yang kaya akan air. Atau, sajikan makanan dengan kandungan air tinggi.

2. Letakkan air pada posisi yang mudah diambil setiap saat.

Untuk membantu lansia agar lebih mudah melayani diri sendiri, dekatkan gelas dan wadah minum di dekatnya. Dengan melayani sendiri dapat mendorong lansia untuk minum lebih banyak. Misalnya, letakkan teko dan gelas di dekat tempat duduk favoritnya.

3. Lakukan eksperimen pada minuman.

Untuk menghindari kebosanan, cobalah untuk melakukan beragam eksperimen pada minuman. Misal, untuk yang menyukai minuman teh hangat, bisa tambahkan mint atau daun sereh untuk menciptakan sensasi yang beda. Atau, dapat juga dengan menambahkan aroma buah yang menyegarkan seperti stroberi, lemon, dan lain-lain. Prinsipnya, cobalah untuk selalu menyodorkan sesuatu yang berbeda.

4. Sediakan minuman yang gurih.

Untuk Oma dan Opa yang menyukai rasa gurih, dapat mencoba menyediakan minuman gurih, misalnya, kaldu sup. Untuk lansia yang mencermati asupan natrium, disarankan untuk membuat kaldu sup sendiri. Karena, kaldu siap pakai umumnya tinggi natrium.

5. Membuat es loli.

Alternatif lain yang dapat dilakukan adalah membuat es loli sendiri dari jus buah atau campuran jus buah dan air. Ini dapat menjadi salah satu cara memasukkan lebih banyak cairan ke lansia.

6. Menawarkan smoothie, milkshake.

Pilihan lain yang dapat disodorkan adalah membuat smoothie atau milkshake. Jangan lupa untuk mengurangi kadar gula dan lemak pada susu.

Sumber naskah: www.dailycaring.com

Sumber foto: pinterest