dunialansia.com – Ini peringatan buat kita yang hobi banget melarang ortu/mertua atau lansia lainnya yang melakukan pekerjaan rumah tangga. Jadi, mulai sekarang biarkanlah para lansia beberes rumah, entah itu mencuci piring, menyapu, memasak, berkebun, dll. Pasalnya, aktivitas rumah tangga tersebut dapat membebaskan lansia dari penyakit kronis, lo.

Penelitian yang dilakukan Clinical Gerontology Branch di National Institute on Aging, Maryland, Amerika Serikat yang dikepalai oleh Chhanda Dutta, PhD mengungkap, aktivitas rumah tangga mampu mencegah berbagai macam penyakit dan penurunan fungsi tubuh yang sering mengintai lansia.

Aneka pekerjaan rumah tangga tersebut mampu membuat tubuh menjadi lebih kuat, mencegah keropos tulang, memperbaiki keseimbangan dan koordinasi, meningkatkan mood, meningkatkan daya ingat, membuat tidur lebih nyenyak, dan mengurangi gejala tertentu akibat penyakit kronis. Sekaligus mencegah kondisi kesehatan yang merosot bagi lansia yang mengidap penyakit diabetes ataupun stroke.

CUKUP 3 JAM PER HARI

Tak hanya itu. Rajin beberes rumah juga bisa bikin panjang umur, lo. Penelitian yang dilakukan di Jerman dan diterbitkan dalam jurnal BMC Public Health membuktikan, mereka yang berusia 65 tahun ke atas memiliki angka harapan hidup lebih tinggi jika lebih rajin melakukan pekerjaan rumah. Lansia yang menghabiskan waktu antara 3—6 jam untuk melakukan pekerjaan rumah tangga setiap harinya, sebanyak 25% dilaporkan memiliki kesehatan yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang hanya menghabiskan 1—2 jam mengerjakan pekerjaan rumah setiap harinya.

Namun, bukan berarti lansia menghabiskan waktunya lebih banyak dengan beberes rumah, lo. Terlalu banyak mengerjakan pekerjaan rumah tangga, lebih dari 3 jam per hari, juga tidak baik untuk kesehatan, terutama perempuan lansia. Penelitian menunjukkan, perempuan lansia bisa menghabiskan waktu 5 jam per hari untuk beres-beres rumah, sementara pria lansia hanya sekitar 3 jam per hari.

Nah, tugas kitalah, Sobat Muda Peduli Lansia, untuk mengingatkan orangtua/mertua dan lansia pada umumnya, agar mereka tetap melakukan pekerjaan rumah tangga sekitar 3 jam per hari. Selain juga saling berbagi tugas di antara pasangan lansia dan disesuaikan dengan kemampuan masing-masing. (*)

Sumber:
Medical News Today
Litbang Kemendagri

Foto:
freepik.com